Dengan rokok di tangan
kuhisap setiap keluh kesahku
ku hembuskan setiap harapan mu menjadi mimpi
maafkan aku
Dengan rokok di tangan
kubiarkan engkau semakin membenciku
kubiarkan tak ada rindu untukku
maafkan aku tak pernah tahu
ada hatiku dalam setiap langkahmu
Dengan rokok di tangan
kubiarkan setiap langkahku penuh rindu untukmu
kuteruskan perjalanan gelap ditengah malam
maafkan aku telah membunuhmu
Dengan rokok ditangan
kuberharap semua kembali padaku, begitu juga engkau
tapi tak akan mungkin itu terjadi
meski aku muntah darah karena rokok ditanganku, engkau takkan kembali,
kecuali dalam mimpi
Dengan rokok di tangan
kuputar kenangan saat bersama
Dengan rokok di tangan
itu hal yang tak kau inginkan dariku
Tapi, engkau takkan bisa melarangku, kecuali dalam kesedihanku
Dengan rokok di tangan
Aku terus berlari merajut sedih
Mencari kasih yang sudi
Dengan Rokok di tangan
Ku sulam masa depan
Setelah hilang harapan
Untuk kamu sayang
kuhisap setiap keluh kesahku
ku hembuskan setiap harapan mu menjadi mimpi
maafkan aku
Dengan rokok di tangan
kubiarkan engkau semakin membenciku
kubiarkan tak ada rindu untukku
maafkan aku tak pernah tahu
ada hatiku dalam setiap langkahmu
Dengan rokok di tangan
kubiarkan setiap langkahku penuh rindu untukmu
kuteruskan perjalanan gelap ditengah malam
maafkan aku telah membunuhmu
Dengan rokok ditangan
kuberharap semua kembali padaku, begitu juga engkau
tapi tak akan mungkin itu terjadi
meski aku muntah darah karena rokok ditanganku, engkau takkan kembali,
kecuali dalam mimpi
Dengan rokok di tangan
kuputar kenangan saat bersama
Dengan rokok di tangan
itu hal yang tak kau inginkan dariku
Tapi, engkau takkan bisa melarangku, kecuali dalam kesedihanku
Dengan rokok di tangan
Aku terus berlari merajut sedih
Mencari kasih yang sudi
Dengan Rokok di tangan
Ku sulam masa depan
Setelah hilang harapan
Untuk kamu sayang